Borobudur Cultural Feast 2016

admin

November 10, 2016

3 minutes

PT Taman Wisata Candi
Borobudur, Prambanan, & Ratu Boko
dan
Sinergi BUMN

mempersembahkan

Borobudur Cultural Feast 2016
Gotong Royong Pitutur Agung
Guyub Rukun Gemah Ripah Loh Jinawi
Jayaning Nusantara Amargo Laku Lelaku

SONJO KAMPUNG

Kampung Sonjo merupakan kegiatan pengenalan Borobudur Cultural Feast secara langsung.

Kegiatan:

Tim praktisi akan mengadakan kunjungan ke masyarakat sekitar (biasa disebut Jagongan) untuk berdialog bersama dan memotivasi seluruh warga dalam gotong royong, dengan cara tinggal bersama di rumah warga.

Tujuan:

– Mengukur kekuatan kebudayaan kuno Indonesia dalam konteks kehidupan kontemporer di masa sekarang dan yang akan datang.
– Menstimulasi kreatifitas masyarakat yang tinggal di sekitar Borobudur dalam bidang seni dan kebudayaan.
– Memperkuat posisi daerah Borobudur sebagai daerah pusat industri kreatif di Indonesia.
– Membangun kembali semangat gotong royong dan kebersamaan untuk mencipatakan kesejahteraan bersama.

Pembakti Kampung Sonjo:

–          Redy Eko Prasetyo
–          Dhanis
–          KRMT Indro Kimpling Suseno
–          Ir Bambang Irianto
–          Ir Ruly Febrian
–          Drs. Dwi Cahyono
–          Dewa Budjana
–          Backtiar Djanan
–          Agus Wayan

HANGING LANTERN COMPETITION (LOMBA LAMPION GANTUNG)

December 10^th 2016

Peserta: 20 Desa di kawasan Borobudur

– Cinderamata berupa Lampion Borobudur merupakan peluang bisnis dan mampu menciptakan daya tarik bagi turis pada malam hari
– Pemasangan di sepanjang jalan utama/persimpangan jalan/tempat-tempat strategis (pohon/tiang/dll) dan balai desa.
Jenis Lampion:

– Buat sendiri lampion gantung anda.
– Bahan baku bebas, menggunakan bahan baru maupun dari barang bekas.
seperti: botol minuman, botol gelas, kabel, plastik berwarna, peralatan dapur yang sudah tidak terpakai, peralatan rumah tangga yang sudah tidak terpakai, lampu LED/lampu TL, dll.

Kriteria Penilaian:

Kreativitas, bahan, dan penempatan lampion.

Hadiah:

Juara 1 Piala CEO PT TWC + Rp 3.000.000,-
Juara 2 Piala Head of BPCB + Rp 2.500.000,-
Juara 3 Piala Head of Borobudur Unit + Rp 2.000.000,-

Kompetisi Prajurit Bregada

Minggu, 18 Desember 2016 – 14.00 WIB

Peserta : 20 Desa di wilayah Borobudur
Rute : TIC sampai Stasiun Borobudur

Kompetisi Prajurit Bregada merupakan bentuk kerjasama antara instansi/perusahaan dengan masyarakat sekitar.

Syarat:

– Setiap grup terdiri dari 12 orang dan 1 ketua regu.
– Mengenakan kostum hasil kreasi sendiri.
– Kostum terbuat dari bahan sederhana maupun barang bekas.
– Susunan: Pria dan wanita berperan sebagai tentara/raja/bangsawan/pendeta/pengiring musik tradisional
– Aksesoris: Pedang/perisai/tombak/sesembahan/payung/kuda/sapi/gerobak/dll.
– Menampilkan yel-yel.

Kriteria Penilaian:

Kreativitas, kekompakan, dan kostum.

Hadiah:

Juara 1 Piala Bupati Magelang + Rp 3.000.000,-
Juara 2 Piala Dandim + Rp 2.500.000,-
Juara 3 Piala Kapolresta + Rp 2.000.000,-

PERTUNJUKAN KESENIAN

17-18 Desember 2016 14.00 – 23.00 WIB

Panggung Tingal Wanurejo

Pertunjukkan oleh: Wanurejo, Bigaran, Candirejo, Kenalan, Sambeng.

Panggung Desa Tuksono

Pertunjukkan oleh: Tuksongo, Karanganyar, Majaksingi, Ngargogondo, Tanjungsari.

Panggung Pasar Desa Tegalarum:

Pertunjukkan oleh: Tegalarum, Karangrejo, Kebonsari, Ngadiharjo, Kembang Limus.

Panggung Desa Bumiharjo:

Pertunjukkan oleh: Bumiharjo, Borobudur, Wringin Putih, Karang Tengah, Giri Purno

FESTIVAL KEBUDAYAAN BOROBUDUR

Sabtu, 17 Desember 2016
Lokasi : Taman Lumbini, Candi Borobudur

Kegiatan dan Acara :

Sound of Borobudur (Dewa Budjana, Trie Utama, Redy Eko Prasetyo, etc)

Karawitan Jogja Gangsa Nagari, 50 penabuh dan gerong dari: Vietnam, Tiongkok, Rusia, Bulgari, Spain, Ukraina, India, Thailand, Cambodia, Tanzania, South Korea, Timor Leste, Australia, Italia, Cheko dll.
Kirab Nitilaku Mahakarya Borobudur
Tari Tradisional Gita Persada Borobudur
Relief Penerus, dll

Hubungi: